Perjuangan untuk mempertahankan Kyiv berlanjut ketika pasukan Ukraina yang dibentuk oleh tentara dan juga sukarelawan sipil melawan tentara Rusia. Sementara itu, PBB terus menerapkan sanksi keras terhadap pemerintah Rusia dan Vladimir Putin. Dalam putaran nasib baru-baru ini, presiden kontroversial itu bahkan mengancam dunia dengan menempatkan pasukan Nuklirnya dalam siaga. Sementara itu, sementara hal-hal menjadi liar di’dunia nyata’kita juga melihat banyak efek di dunia virtual. Beberapa hari yang lalu, kelompok peretas terkenal Anonymous menjanjikan dukungan ke Ukraina dengan tuduhan melakukan invasi brutal terhadap negara tersebut. Kelompok itu berjanji untuk menyerang Rusia tanpa lelah dan bahkan mengacaukan situs web TV pemerintah negara itu. Sekarang, Anonymous memiliki mematikan radio tentara Rusia.

Dalam putaran nasib yang tiba-tiba, Anonymous telah menenggelamkan negosiasi militer Federasi Rusia dengan lagu kebangsaan dari Ukraina. Kelompok tersebut meretas frekuensi komunikasi militer RF dan menyetelnya dengan lagu kebangsaan Ukraina.

“Pasukan Rusia, yang baru saja berbicara tentang “penyergapan”, kini ditenggelamkan oleh musik. Mereka tidak dapat mengoordinasikan tindakan mereka jika mereka tidak dapat berkomunikasi,” kata laporan tersebut.

Pada rekaman audio, Anda dapat mendengar Lagu Kebangsaan Ukraina mengacaukan percakapan.

Pasukan Rusia , yang baru saja berbicara tentang”penyergapan”, saat ini sedang tenggelam dengan musik.

Mereka tidak dapat berkoordinasi jika mereka tidak dapat berkomunikasi.#Anonymous #SolidaritasDenganUkraina pic.twitter.com/6qyvoUth9o

— Anon (@DeepNetAnon) 26 Februari 2022

Perjuangan virtual di Ukraina juga berlanjut

Sementara Anonymous terus mendukung Ukraina, ada juga repo rts tentang negara lain yang menerima serangan. Sebuah laporan baru-baru ini, menunjukkan bahwa layanan NVIDIA diserang tak lama setelah awal konflik. Namun, hingga saat ini, perusahaan tidak menemukan cara untuk mengaitkan serangan tersebut dengan peretas Rusia.

Meskipun dukungan terus berlanjut, koneksi internet di Ukraina dapat terganggu dalam beberapa hari jika konflik berlanjut. Wakil Perdana Menteri negara itu mengimbau Elon Musk untuk meminta dukungannya dengan Starlink. Menariknya, pemikiran brilian di balik SpaceX dan Tesla telah segera menjawab pendirian salah satu satelit Starlink untuk melayani Ukraina dengan konektivitas internet. Selain itu, dia menyatakan bahwa lebih banyak terminal Starlink sedang dalam perjalanan. Oleh karena itu, komunikasi Ukraina harus tetap stabil selama beberapa hari lagi. Bagaimanapun, Starlink tidak bergantung pada kabel atau sistem terestrial (setidaknya tidak di Ukraina) untuk bekerja.

Mengingat kemungkinan hilangnya internet, warga Ukraina telah mencoba mencari aplikasi komunikasi alternatif yang jangan mengandalkan internet seperti Bridgefy.

Categories: IT Info