Tampaknya kandidat rilis iOS 16.4 untuk pengembang memiliki referensi ke AirPods baru dengan nomor model A3048 dan casing AirPods baru dengan nomor model A2968. Menurut tweet dari analis Apple terkenal di dunia dari TF International Ming-Chi Kuo, nomor model tersebut merujuk ke versi baru AirPods Pro 2 dengan pengisian daya USB-C menggantikan port Lightning. Kuo mengatakan bahwa versi baru AirPods Pro 2 diharapkan mulai dikirimkan pada kuartal kedua atau ketiga tahun ini. Kuo memang menyebutkan bahwa Apple tidak memiliki rencana untuk menawarkan versi USB-C dari AirPods 2 dan AirPods 3. Dia juga tidak menyebutkan perubahan lain yang diharapkan dengan varian USB-C baru dari earbud stereo nirkabel sejati premium Apple selain port pengisian daya pada casing pengisi daya.
Baru minggu lalu Kuo mengatakan bahwa lini iPhone 15 akan dikirimkan dengan USB-C port membutuhkan kabel yang menggunakan colokan USB-C alih-alih colokan Lightning berpemilik. Tetapi ada peringatan karena Apple akan menggunakan port USB 3.2 yang lebih cepat untuk iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Ultra dan port USB 2.0 yang lebih lambat untuk iPhone 15 dan iPhone 15 Plus. Kami dapat melihat pengulangan dari apa yang dilakukan Apple dengan port USB-C di iPad level awal dan iPad Pro. Kecepatan transfer data teratas pada tablet dasar adalah 480Mbps dan 40Gbps lebih cepat pada tablet premium.

Kuo mengatakan mengharapkan versi AirPod Pro 2 dengan pengisian daya USB-C pada Q2 atau Q3 tahun ini

Selain itu, Apple dilaporkan akan menyertakan chip autentikator seperti Lightning di dalam USB-C port dan kabel untuk membatasi aksesori yang dapat digunakan pada ponsel. Dengan kata lain, hanya kabel dan aksesori USB-C yang telah disertifikasi oleh Apple untuk program MFi (Made For iPhone) yang akan mendapatkan pengisian daya tercepat dan kecepatan transfer data yang tersedia. Dengan cara ini Apple masih mengumpulkan sebagian pendapatan dari pembeli iPhone yang ingin membeli kabel dan aksesori USB-C baru untuk handset seri iPhone 15 mereka.

Apple terpaksa melakukan perubahan dari sistem Lightning miliknya ke USB-C karena dari arahan pengisi daya umum yang disahkan di UE. Tujuannya adalah untuk mengurangi limbah elektronik karena peraturan mewajibkan port pengisian daya USB-C untuk sejumlah besar perangkat elektronik. Daripada membuat model iPhone dengan port USB-C untuk satu wilayah dan unit dengan port Lightning di pasar lain, tampaknya-setidaknya menurut Kuo-bahwa Apple membuat perubahan mulai tahun ini.

Categories: IT Info